GLORIA

GEOMAR Library Ocean Research Information Access

Your email was sent successfully. Check your inbox.

An error occurred while sending the email. Please try again.

Proceed reservation?

Export
Filter
  • Bunawardi, Ratriana Said  (1)
Material
Person/Organisation
Language
Years
  • 1
    Online Resource
    Online Resource
    Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar ; 2021
    In:  TIMPALAJA : Architecture student Journals Vol. 3, No. 2 ( 2021-12-31), p. 161-169
    In: TIMPALAJA : Architecture student Journals, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, Vol. 3, No. 2 ( 2021-12-31), p. 161-169
    Abstract: Abstrak_ Pusat pelelangan ikan Beba ini selain untuk pemenuhan kebutuhan juga dapat meningkatkan perekonomian di sekitarnya dan sebagai daerah rekreasi. kec. Pusat pelelangan ikan beba yang jaraknya dari pusat  kota kurang lebih dengan jarak tempuh 1 Jam, potensi yang menjadi daya tariknya adalah tempat Pelelengan ikan dan tempat cafe (sebagai pasar wisata) yang banyak dan sering dikunjungi setiap harinya baik oleh penduduk asli maupun para pendatang sebagai daerah yang memiliki warisan budaya, masyarakat asli sangat menjunjung tinggi dan menjaga keutuhan budaya tersebut misal dengan menggunakan bentuk bentuk rumah adat. Lokasi pengamatan merupakan wilayah penghasil bahan tambang aspal Aktivitas pertambangan dapat menyebabkan kerusakan lingkungan. Upaya meminimalisir kerusakan lingkungan yang terjadi salah satunya dengan mendesain bangunan yang ramah lingkungan untuk itu konsep arsitektur neo vernakular merupakan pendekatan yang digunakan dalam  perancangan Pusat pelelangan ikan di Galesong Utara Takalar. Konsep arsitektur neo vernakular yang  diaplikasikan fokus pada pencahayaan alami dan green roof. Pengaplikasiannya meliputi: penggunaan kisi-kisi  kayu pada fasad, penanaman vernonia elliptica pada area dekat bukaan, penggunaan atap skylight, penggunaan  bukaan kaca dan penggunaan intensive green roof. Kata kunci: Pusat Pelelangan Ikan; Arsitektur Neo Vernakular; Galesong Utara Takalar.  Abstract_ The Beba Fish Auction Center is not only to fulfill needs, but it can also improve the surrounding economy and as a recreational area. district. Beba fish auction center which is located approximately 1 hour from the city center,  the potential attraction is the TPI and the Cafe (as a tourist market) which are many and are often visited every day by both natives and immigrants as an area that has a cultural heritage, indigenous peoples highly uphold and maintain the integrity of the culture, for example by using the forms of traditional houses. The observation location is an area that produces asphalt mining materials. Mining activities can cause environmental damage. One of the efforts to minimize environmental damage that occurs is by designing environmentally friendly buildings. For this reason, the concept of neo vernacular architecture is the approach used in the design of the fish auction center in North  Galesong, Takalar. The neo vernacular architectural concept applied focuses on natural lighting and green roofs. Its applications include the use of wooden lattices on the facade, planting of vernonia elliptical in the area near the openings, the use of skylight roofs, the use of glass openings, and the use of intensive green roofs.Keywords: Fish Auction Center; Neo Vernacular Architecture; North Galesong Takalar. 
    Type of Medium: Online Resource
    ISSN: 2745-8490
    Language: Unknown
    Publisher: Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    Publication Date: 2021
    Location Call Number Limitation Availability
    BibTip Others were also interested in ...
Close ⊗
This website uses cookies and the analysis tool Matomo. More information can be found here...